Pengertian Analisis: Jenis, Fungsi, dan Metode Terbaru

0
634
Pengertian-Analisis-Jenis-Fungsi-dan-Metode-Terbaru-adalah.id-foto-pexels
Pengertian-Analisis-Jenis-Fungsi-dan-Metode-Terbaru-adalah.id-foto-pexels

Analisis adalah proses pemeriksaan atau penyelidikan terhadap suatu peristiwa melalui data untuk mengetahui keadaan yang sebenarnya. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), analisis adalah penyelidikan terhadap suatu peristiwa (karangan, perbuatan, dan sebagainya) untuk mengetahui keadaan sebenarnya (sebab, duduk perkara, dan sebagainya).

Definisi Analisis Menurut Para Ahli

  • Komaruddin: Analisis adalah aktivitas berpikir untuk menguraikan suatu keseluruhan menjadi komponen-komponen kecil sehingga dapat mengenal tanda-tanda komponen, hubungan masing-masing komponen, dan fungsi setiap komponen dalam satu keseluruhan terpadu.
  • Wiradi: Analisis adalah aktivitas yang terdiri atas memilah, mengurai, membedakan sesuatu yang kemudian digolongkan dan dikelompokkan menurut kriteria tertentu lalu dicari makna dan kaitannya masing-masing.
  • Dwi Prastowo Darminto: Analisis adalah penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan penelaahan bagian itu sendiri, serta hubungan antarbagian untuk memperoleh pengertian yang tepat dan pemahaman arti keseluruhan.
  • Syahrul: Dalam akuntansi, analisis adalah kegiatan melakukan evaluasi terhadap kondisi dari pos-pos atau ayat-ayat yang berkaitan dengan akuntansi dan alasan-alasan yang memungkinkan tentang perbedaan yang muncul.
  • Robert J Schreiter: Analisis adalah membaca teks yang melokalisasikan berbagai tanda dan menempatkan tanda-tanda tersebut dalam interaksi yang dinamis dan pesan-pesan yang disampaikan.
  • Minto Rahayu: Analisis adalah cara membagi suatu subjek ke dalam komponen-komponen, meliputi melepaskan, menanggalkan, atau menguraikan sesuatu yang terikat terpadu.
  • Husein Umar: Analisis adalah proses kerja dari rangkaian tahapan pekerjaan sebelum riset, yang didokumentasikan dengan tahapan pembuatan laporan.
Definisi Analisis Menurut Para Ahli - adalah.id foto: pexels
Definisi Analisis Menurut Para Ahli – adalah.id foto: pexels

Fungsi Analisis di Berbagai Bidang

  • Menguraikan Sesuatu Menjadi Komponen: Analisis berfungsi untuk menguraikan suatu hal menjadi komponen-komponen kecil dan mengetahui hubungan antara setiap komponen tersebut.
  • Memperoleh Pemahaman Lebih Detail: Analisis membantu memperoleh pemahaman yang lebih mendetail tentang sesuatu yang sebelumnya tidak diketahui.
  • Menentukan Pengambilan Keputusan: Analisis membantu menentukan pengambilan keputusan berdasarkan dugaan, teori, atau prediksi yang muncul dari hasil analisis.

Metode Analisis yang Sering Digunakan

  • Analisis Deskriptif: Menggambarkan data yang diperoleh secara apa adanya menggunakan satuan variabel umum dalam statistik seperti rata-rata (mean), nilai tengah (median), modus, dan standar deviasi.
  • Analisis Komparatif: Dilakukan dengan teknik perbandingan antara satu tema dengan tema lainnya untuk menemukan persamaan dan perbedaan.
  • Analisis Korelasi: Mencari keterkaitan antara beberapa tema berbeda yang belum pernah diuji atau dibuktikan sebelumnya.
  • Analisis Kausalitas: Mencari keterkaitan sebab dan akibat antara setiap tema yang dapat saling mempengaruhi.

Cara Melakukan Analisis dengan Tepat

  1. Menyiapkan Data: Mengumpulkan data untuk diolah melalui pemeriksaan (auditing), pemberian identitas (coding), dan tabulasi.
  2. Memilih Metode Analisis Data: Membagi data ke dalam kelompok atau kategori sesuai dengan masalah dan tujuan penelitian.
  3. Memilih Metode Statistik: Mengolah data menggunakan statistik deskriptif, inferensial, dan teknik uji regresi atau uji jalur.

Perkembangan Terbaru dalam Dunia Analisis

  • AI yang Lebih Cepat dan Cerdas: Artificial Intelligence (AI) akan lebih cepat dan cerdas dalam mengumpulkan dan menganalisis data.
  • Kecerdasan Buatan Pengambil Keputusan: Decision Intelligence membantu dalam proses pengambilan keputusan level manajemen.
  • X Analytics: Analisis dilakukan terhadap variabel data dengan berbagai konten terstruktur maupun tidak terstruktur untuk mengantisipasi perubahan iklim, penyakit baru, maupun mencegah kepunahan satwa liar.
  • Layanan Bank Data Publik: Sebagian besar analisis data bergantung pada layanan bank data publik atau cloud, memberikan kemudahan dalam mendapatkan data namun juga meningkatkan risiko keamanan data.

Tips dan Trik Meningkatkan Efektivitas Proses Analisis

  • Tingkatkan Pengumpulan Data: Mengumpulkan data relevan sebanyak mungkin untuk mendekati kondisi sebenarnya.
  • Tingkatkan Pengaturan Data: Menata data dengan rapi dan teratur untuk memudahkan analisis.
  • Bersihkan Data Secara Reguler: Melakukan pembersihan data secara rutin agar tidak terjadi penumpukan data yang tidak relevan.
  • Seragamkan Standar Data: Membuat data menjadi seragam dengan standar data yang ditentukan sejak awal untuk mempercepat analisis.
  • Integrasikan Data Antarbagian: Mengintegrasikan data antar departemen yang berbeda untuk memudahkan analisis.
  • Kelompokkan Data Per Segmen: Membagi data ke dalam segmen tertentu untuk meningkatkan akurasi hasil analisis.
Jenis-Analisis-Berdasarkan-Bidang-adalah.id-foto-pexels
Jenis Analisis Berdasarkan Bidang – adalah.id foto: pexels

Jenis Analisis Berdasarkan Bidang

  • Analisis Statistik: Melibatkan penerapan metode statistik untuk mengidentifikasi pola atau hubungan signifikan.
  • Analisis Kualitatif: Fokus pada pemahaman dan interpretasi data yang bersifat deskriptif dan non-numerik.
  • Analisis Trend: Mengidentifikasi dan memodelkan pola atau tren dari data sepanjang waktu.
  • Analisis Sentimen: Menggunakan metode pemrosesan bahasa alami untuk mengidentifikasi dan mengklasifikasikan sentimen positif, negatif, atau netral.
  • Analisis SWOT: Mengevaluasi situasi atau posisi suatu organisasi dengan mempertimbangkan kekuatan internal, kelemahan, peluang, serta ancaman eksternal.
  • Analisis Jaringan: Melibatkan pemodelan dan analisis hubungan dan interaksi antara entitas dalam jaringan.
  • Analisis Cost-Benefit: Mengevaluasi manfaat yang diperoleh dari suatu tindakan dengan mempertimbangkan biaya terkait.

Tujuan Analisis dalam Penelitian

  • Mengidentifikasi Tren: Mengidentifikasi pola, tren, hingga hubungan dalam data.
  • Menguji Hipotesis: Menguji hipotesis atau pertanyaan penelitian dengan cara menganalisis data yang dikumpulkan.
  • Membuat atau Menarik Kesimpulan: Membuat kesimpulan berdasarkan bukti atau data yang telah dikumpulkan dan dianalisis.
  • Memberi Bukti: Memberikan dasar untuk mendukung klaim atau argumen penelitian.
  • Menghasilkan Pertanyaan Penelitian Baru: Mengidentifikasi celah, anomali, atau pola menarik yang memicu arah atau hipotesis penelitian baru.
  • Pengambilan Keputusan atau Kebijakan: Memberikan wawasan berbasis bukti untuk proses pengambilan keputusan dan pengembangan kebijakan.

Langkah-Langkah Melakukan Analisis

  1. Mengumpulkan Data: Mengumpulkan data-data penting.
  2. Memeriksa Kejelasan dan Kelengkapan Data: Memeriksa kejelasan dan kelengkapan data yang dikumpulkan.
  3. Identifikasi dan Klasifikasi: Mengidentifikasi dan mengklasifikasi setiap pernyataan dalam instrumen pengumpulan data.
  4. Tabulasi Data: Mencatat data ke dalam tabel-tabel induk.
  5. Pengujian Kualitas Data: Menguji validitas dan reliabilitas instrumen pengumpulan data.
  6. Penyajian Data: Menyajikan data dalam bentuk tabel frekuensi atau diagram.
  7. Pengujian Hipotesis: Menguji hipotesis apakah isinya benar atau tidak.

Metode Analisis Data

  • Analisis Data Secara Kualitatif: Tidak menggunakan alat statistik, tetapi dilakukan dengan menginterpretasi tabel, grafik, atau angka-angka yang ada.
  • Analisis Data Secara Kuantitatif: Menggunakan alat statistik, dengan analisis berdasarkan dasar-dasar statistik.